WahanaNews-Jogja | Pemerintah mengingatkan masyarakat agar terus waspada di tengah lonjakan kasus Covid-19. Salah satu caranya, tidak bepergian keluar negeri, mengurangi mobilitas, juga menghindari kerumunan.
"Jumlah kasus konfirmasi (Covid-19) harian cenderung meningkat. Ini pengingat bagi kita bahwa Covid-19 masih ada, penularan masih terus terjadi di sekitar kita," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate melalui keterangan tertulis, Senin (17/1).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Menurutnya, mobilitas masyarakat di Tanah Air meningkat. Kondisi ini ikut memicu meningkatnya penularan Covid-19.
Sejak awal Januari 2022, kasus Covid-19 di Indonesia terus meningkat dari sebelumnya hanya 500 per hari, kini mencapai lebih dari 800. Data 15 Januari 2022, kasus Covid-19 bertambah 1.054, kemudian pada 16 Januari 2022 naik 855.
"Meningkatnya aktivitas masyarakat serta bertambahnya mobilitas, tidak bisa dimungkiri memicu potensi penyebaran virus. Ini kita ketahui bersama," ujarnya.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Johnny menyebut, pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan untuk mengendalikan laju penularan Covid-19. Di antaranya, membatasi mobilitas dan mengimbau masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan jika harus melakukan perjalanan.
Dia berharap semua pihak dapat menjalankan peran masing-masing dalam upaya pencegahan lonjakan kasus Covid-19.
"Tetap waspada dan wujudkan kewaspadaan itu dalam tindakan nyata. Kita tidak ingin lonjakan kasus kembali terjadi," katanya. [non]