Jogja.WahanaNews.co, Sleman - Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat bahwa hingga 19 Juni 2024, jumlah hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1445 H di wilayah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Tahun ini ada peningkatan jumlah pemotongan hewan kurban di Sleman, baik hewan sapi, domba maupun kambing," kata Plt Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman Suparmono di Sleman, Kamis (20/6/2024).
Baca Juga:
Pemkab Sleman Luncurkan Si Bulan, Bus Sekolah Gratis untuk Kurangi Kemacetan
Menurut dia, pada tahun ini pemotongan hewan kurban sapi tercatat sebanyak 9.828 ekor atau naik 5,12 persen dibanding 2023 yang tercatat sebanyak 9.325 ekor.
Kemudian jumlah kambing yang dipotong sebanyak 2.997 ekor atau naik 14,71 persen dibanding tahun lalu yang tercatat sebanyak 2.556 ekor.
"Sedangkan jumlah domba yang dipotong tahun ini sebanyak 13.590 ekor, sementara tahun lalu sebanyak 11.889 ekor, ini ada kenaikan sebesar 12,51 persen," katanya.
Baca Juga:
Bawaslu Sleman Telusuri Dugaan Pelanggaran Netralitas Lurah Berdasarkan Laporan Front Masyarakat Madani
Ia mengatakan untuk temuan kasus infeksi cacing hati terjadi penurunan pada sapi tahun ini sebanyak 7,07 persen, sementara tahun lalu 7,75 persen, turun sebanyak 0,68 persen.
"Jumlah kasus cacing hati kambing sebanyak 0,40 persen sedangkan tahun lalu sebanyak 0,59 persen atau turun 0,19 persen, sementara jumlah kasus cacing hati domba sebanyak 0,15 persen dan tahun lalu sebanyak 0,27 persen atau turun 0,27 persen," katanya.
Suparmono mengatakan pemantauan ke titik-titik pemotongan hewan kurban dilakukan petugas DP3 Sleman dibantu oleh para dokter hewan mandiri dan kader kesehatan hewan sejumlah 268 orang dan mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan UGM sebanyak 40 orang.