WahanaNews-Jogja | Memasuki hari ke-8 perhelatan Federation International de Basketball (FIBA) Cup Asia 2022 yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, PLN tetap berkomitmen menjaga keandalan pasokan listrik agar pertandingan berjalan lancar.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Doddy B. Pangaribuan menyampaikan, “Alhamdulillah sampai dengan hari ini tidak ada kendala kelistrikan, semua berjalan lancar, petugas PLN tetap standby untuk bersiaga.”
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
Meskipun Indonesia tidak lolos ke babak perempat final, tetapi semangat mengharumkan nama Indonesia tetap membara dengan menyukseskan gelaran internasional ini.
Menjadi tuan rumah yang baik dan profesional dalam penyelenggaraan FIBA merupakan wujud cinta tanah air.
Salah satu upayanya yaitu dengan memberikan pasokan listrik yang kontinyu dan andal untuk menopang penyelenggaraan acara.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Doddy secara langsung melakukan inspeksi peralatan maupun petugas kelistrikan di Istora Senayan untuk memastikan kontinyuitas pasokan listrik.
Inspeksi ini dilakukan sebelum gelaran FIBA dilaksanakan dan saat event berlangsung.
Pada Senin (18/7) Doddy kembali menginspeksi kelistrikan FIBA yang dilanjutkan dengan memberikan dukungan kepada tim Indonesia saat melawan China.
Kepada petugas PLN yang bersiaga, Doddy memberikan apresiasi dan semangat untuk tetap bersiaga.
Bertugas menjaga keandalan kelistrikan FIBA bukan hanya menjaga listriknya saja, tetapi ikut andil mengharumkan nama Indonesia dalam kelancaran penyelenggaraan event internasional.
Untuk memperkuat pasokan listrik, PLN telah menyiapkan Uninterruptible Power Supply (UPS) dengan total daya sebesar 1.300 kilo Volt Ampere (kVA) dan Unit Gardu Bergerak (UGB) dengan total daya sebesar 2.000 kVA.
Sebanyak 399 personel juga diterjunkan guna menjaga keandalan pasokan listrik mulai dari pengatur operasi, pembangkitan, transmisi gardu induk, dan distribusi.
Pasokan listrik Jakarta disuplai dari enam subsistem dengan total kapasitas 8.120 Megawatt (MW). Cadangan pasokan listrik yaitu sebesar 34 persen sehingga PLN siap memenuhi kebutuhan listrik berbagai event di Jakarta.
“Kami siap mendukung gelaran event lokal, nasional, maupun internasional dengan listrik yang andal dan tentunya acara tersebut tanpa polusi udara dan suara karena listriknya dari PLN bukan generator,” ungkap Doddy.
Selain Istora Senayan, lokasi yang menjadi prioritas PLN dalam memasok listrik dalam gelaran ini yaitu Hall Basket Senayan dan GBK Arena.
Tidak hanya lokasi pertandingan dan latihan, Hotel Fairmont dan Hotel Le Meridien pun menjadi prioritas penjagaan PLN yang digunakan untuk penginapan atlet.[zbr]