Soal medsos, Jerinx tidak akan benar-benar meninggalkan. Yang jelas, personel band Superman Is Dead (SID) itu hanya akan menggunakan medsos untuk kepentingan pekerjaan.
"Terus medsos akan saya gunakan untuk pekerjaan saja. Jadi nggak akan ada lagi polemik yang berujung seperti ini," terangnya.
Baca Juga:
Lebaran Idulfitri 1446 H, PLN Jawa Barat Sukses Jaga Pasokan Listrik Andal
Drummer SID itu menilai medsos saat ini dimanfaatkan bukan untuk tujuan sebenarnya.
Terlebih, menurut Jerinx, masa pandemi seperti saat ini tak sedikit orang yang mencari uang dengan cara kotor.
"Intinya, saya sudah kapok, karena sekarang di medsos itu orang banyak manfaatin situasi gitu. Ketika kita kritis, itu ada saja orang yang memanfaatkan situasi, terus nyari kerjaan di sana, nyari duit di sana, banyak sekarang. Karena kan pandemi orang nyari duitnya lewat cara-cara kotor," paparnya.
Baca Juga:
Siaga Penuh, PLN Jabar Sukses Jaga Keandalan Listrik di Momen Lebaran Idulfitri 1446 H
Sebelum terjerat hukum, Jerinx juga dikenal sebagai aktivis lingkungan, kerap menyuarakan isu-isu lingkungan, khususnya di Bali.
Jerinx pun akan pensiun, namun tidak meninggalkan dunia itu.
"Saya nggak tinggalin, akan dilanjutkan dengan generasi, secara saya nyerahkan tongkat maraton ke generasi muda di Bali untuk melanjutkan itu. Saya sudah pensiun. Sudah waktunya juga, saya juga punya hak untuk bahagia dengan keluarga," jelasnya. [non]