WahanaNws- Jogja | Sembilan mahasiswa Indonesia meraih penghargaan sebagai juara pertama lomba “Talenta dan Potensi” di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir.
Kegiatan yang diselenggarakan Pusat Pengembangan Pendidikan untuk Mahasiswa Internasional Universitas Al-Azhar tersebut, berlangsung di Pusat Konferensi Al-Azhar, Kamis (10/3/2022).
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
Kegiatan dibuka oleh Wakil Grand Sheikh Al Azhar, Muhammad Al Duwaini dan dihadiri oleh para duta besar negara sahabat, para dekan, guru besar, dosen, serta jajaran Al-Azhar.
Wakil Grand Sheikh Al Azhar, Muhammad Al Duwaini mengatakan, Universitas Al-Azhar juga menjadi tempat untuk berkembangnya para mahasiswa dengan berbagai talenta hingga inovasi.
"Universitas Al Azhar adalah pusat ilmu dan pengetahuan yang terus mengasah talenta dan potensi mahasiswa untuk berprestasi. Di samping pelajaran pokok yang mereka peroleh dari perkuliahan. Sehingga, mereka bisa meningkatkan keterampilan, kreatifitas dan inovasi di berbagai bidang sebagai bekal yang kuat kelak di kemudian hari dengan akhlak yang mulia," ujar Al Duwaini dalam sambutannya, Jumat (11/03/2022).
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah Gelar Kegiatan Launching Gugus Tugas Polri dan Ketapang.
Kepala Pusat Pengembangan Pendidikan untuk Mahasiswa Internasional Universitas Al-Azhar, Nahlah El Saidi, menggarisbawahi peran Al Azhar dalam mengembangkan dan memotivasi mahasiswa.
“Agar terus menjadi yang terbaik, mencapai cita-cita tinggi melalui inovasi dan kreasi cerdas dengan mengedepankan akhlak dan nilai-nilai mulia dari ajaran Islam,” tambah Nahlah.
Duta Besar RI di Kairo, Lutfi Rauf, yang juga menghadiri penyerahan penghargaan, mengapresiasi para mahasiswa Indonesia yang berhasil mengharumkan nama bangsa.
"Saya sampaikan selamat dan bangga kepada mahasiswa para peraih prestasi di lomba internasional ini. Saya meyakini benar bahwa prestasi itu diperoleh dengan kerja keras, kesabaran dan keikhlasan," ucap Lutfi.
Lutfi menyebut, ajang kompetisi yang diikuti oleh para mahasiswa, memberikan kesempatan pengembangan keterampilan diri di samping mengenyam pendidikan di Universitas Al-Azhar.
"Apresiasi setinggi-tingginya untuk Al Azhar yang telah menyediakan ajang bagi mahasiswa asing dari berbagai negara dalam mengembangkan bakat dan minat mereka sehingga memiliki keterampilan dan keahlian di samping pengetahuan agama yang mereka dapatkan dari universitas Al Azhar," imbuhnya.
Pada ajang perlombaan ini Indonesia menjuarai 15 dari 16 cabang yang dilombakan.
Antara lain tahfizhul Qur’an, mengarang dan membaca puisi bahasa Arab, seni digital, melukis, kaligrafi, kerajinan tangan, public speaking, khutbah serta nasyid.
Dari total 64 mahasiswa yang menjadi juara dalam lomba, 9 orang di antaranya meraih juara pertama.
Diketahui Universitas Al Azhar yang berdiri sejak lebih dari 1000 tahun lalu, merupakan salah satu universitas tertua di dunia yang memiliki magnet bagi para mahasiswa Indonesia untuk belajar Islam dan Bahasa Arab. [non]