Jogja.WahanaNews.co, Yogyakarta - Mahasiswi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Rizka Amalia Rah Fitra, mengembangkan inovasi pembuatan makanan ringan sehat bagi anak-anak dengan bahan baku ubi jalar ungu dan kedelai lokal.
Rizka Amalia dalam keterangan resmi UNY di Yogyakarta, Rabu (3/7/2024), menjelaskan gagasan makanan ringan yang diberi nama "Tubite" itu muncul karena banyak snack yang disukai anak-anak identik dengan jajanan dengan kandungan MSG.
Baca Juga:
Debat Mahasiswa Indonesia Raih Prestasi Gemilang di WUDC Ho Chi Minh
"Anak-anak umumnya lebih menyukai makanan selingan seperti snack dibanding makanan berat seperti nasi. Melihat sekarang ini tren snack itu identik dengan jajanan mengandung micin dan tidak mempertimbangkan nilai gizinya," kata dia.
Mahasiswi Pendidikan Tata Boga tersebut mengatakan bahwa snack "Tubite" buatannya menonjol karena penggunaan bahan baku lokal yang kaya akan gizi dan visual yang menarik.
"Anak-anak dalam memilih jajan itu kan tahunya yang menarik dan enak, mereka belum memahami kandungan gizi dan pengaruh jangka panjangnya bagaimana," kata dia.
Baca Juga:
Polda DIY Tangkap Seorang Mahasiswa Tersangka Penyebar Hoaks di Kampus UNY
Dalam pembuatan "Tubite", mahasiswi kelahiran Yogyakarta tersebut menempuh proses yang inovatif yakni dengan mengeringkan dan menghaluskan ubi jalar ungu terlebih dahulu.
"Kemudian dicampur dengan bahan perekat seperti madu, gula, dan margarin, lalu dipipihkan sebagai dasar dari 'Tubite'. Tempe kedelai dihancurkan menjadi crumbs, dicampur dengan bahan lainnya, dan direkatkan dengan madu, gula, dan margarin sebelum dipadatkan dalam loyang dan didinginkan," ujar dia.
Rizka berharap inovasi makanan ringan itu dapat dikaji dan dikembangkan lebih lanjut untuk menjadi snack sehat yang aman bagi anak-anak.