Dia mengatakan penyebab kejadian kebakaran di Bantul tersebut, karena faktor membakar sampah dan barang bekas yang mencapai sebanyak 150 kejadian, kemudian kesengajaan delapan kejadian, kebocoran gas sebanyak 22 kejadian.
"Sementara akibat kelalaian sebanyak 43 kejadian, karena korsleting listrik sebanyak 72 kejadian, dan kebakaran yang belum diketahui penyebabnya berjumlah 41 kejadian," katanya.
Baca Juga:
Pemkab Penajam Paser Utara Butuh Rp103 Miliar Bangun TPST Buluminung
[Redaktur: Amanda Zubehor]