WahanaNews-Jogja | Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kulon Progo pastikan stok vaksin di wilayahnya cukup untuk digunakan hingga tiga bulan ke depan.
Meski Dinkes setempat tidak menstok vaksin dalam jumlah banyak.
Baca Juga:
Buka Kejuaraan Nasional Renang Antar Klub Se-Indonesia, Wamenpora Harap Dapat Lahirkan Atlet Berprestasi
Namun sejumlah stok vaksin tersedia banyak di Dinkes DIY.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulon Progo, Baning Rahayujati, mengatakan pihaknya hanya mengambil stok vaksin ke Dinkes DIY sesuai kebutuhan.
Sebab, ada beberapa vaksin yang memiliki masa kedaluwarsa pendek.
Baca Juga:
Kemen PPPA Tegaskan Komitmen Lindungi Korban Kekerasan Seksual dengan Regulasi dan Layanan Terpadu
"Karena vaksin yang sudah diambil oleh kabupaten tidak boleh dikembalikan lagi ke provinsi. Kalau stok vaksin banyak dan belum diberikan ke sasaran akan menjadi beban kami," ucapnya, Rabu (30/3/2022).
Konsekuensinya, lanjut Baning, petugas di Dinkes hampir setiap hari mengambil vaksin ke Provinsi.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinkes Kulon Progo, Rina Nuryati, mencatat stok vaksin Sinovac tersisa 606 dosis, Astrazeneca 120 dosis, Moderna 2.394 dosis dan Sinoparm 100 dosis.
"Vaksin-vaksin itu yang tersimpan di gudang farmasi Dinkes Kulon Progo. Sementara untuk vaksin Pfizer masih kosong," kata Rina. [non]