Tim memiliki tugas melakukan pemantauan terhadap remaja putri untuk menjaga kesehatan, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, sehingga potensi stunting bisa dicegah sejak awal.
“Datang ke posyandu secara rutin untuk memantau tumbuh kembang balita juga sangat penting,” katanya.
Baca Juga:
Usai 42 Balita Keracunan Makanan Pencegah Stunting di Majane 3 Saksi Diperiksa
Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta juga memiliki Program 8.000 hari pertama kehidupan yang dimulai sejak bayi dalam kandungan hingga usia 19 bulan. Program ditujukan untuk memastikan asupan gizi seimbang guna mencegah stunting dan menyiapkan generasi unggul.
"Penanganan stunting didukung pula oleh sejumlah instansi terkait lainnya agar upaya yang dilakukan membuahkan hasil yang optimal," katanya.[zbr]