"Saya lihat di atas seperti kertas (beterbangan). Saya duga kuat itu ledakan bahan peledak dari jenis mercon," tuturnya.
Lebih jauh, Samidi mengungkapkan, rumah ambruk tersebut sebenarnya rumah yang sudah dikosongkan.
Baca Juga:
Debut di CAEXPO–CABIS 2025, Kalsel Torehkan Kontrak Bisnis Raksasa dan Perluas Jaringan Global
Namun sesekali masih ditempati tidur oleh Mbah Juminem. Beruntung, saat kejadian ledakan itu, Mbah Juminem sedang keluar.
Tidak berada di dalam rumah, sehingga tidak ada korban jiwa.
"Alhamdulillah tidak ada korban," kata dia.
Baca Juga:
Kemenkes Luncurkan Kampanye Eliminasi Kanker Leher Rahim, Samarinda Jadi Pionir di Kalimantan
Samidi menduga ledakan itu dari bubuk bahan mercon yang disimpan di rumah tersebut.
Tapi siapa yang menyimpan belum diketahui.
Diduga oleh cucunya.