Jogja.WahanaNews.co, Yogyakarta - Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo mengajak masyarakat di kota setempat berbondong-bondong menggunakan hak suara masing-masing pada 14 Februari sebagai bentuk tanggung jawab bersama dalam memilih pemimpin lewat Pemilu 2024.
"Gunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani dan itu menjadi tanggung jawab kita untuk memilih pemimpin," kata Singgih Raharjo di Balai Kota Yogyakarta, Senin (12/2/2024).
Baca Juga:
KPU Siapkan 28 Ribu Petugas untuk PSU Pilkada Tasikmalaya
Sesuai daftar pemilih tetap (DPT), Singgih berharap sebanyak 321.645 penduduk yang telah tercatat memiliki hak pilih di wilayahnya mendatangi TPS sesuai undangan dari KPU yang telah diterima.
"Karena satu suara pasti juga berpengaruh menentukan pilihan baik di legislatif maupun calon presiden dan wakil presiden," tutur Singgih.
Singgih Raharjo juga berpesan kepada warganya untuk memanfaatkan masa tenang mulai 11 sampai 13 Februari 2024 sebagai sarana menenangkan pikiran sehingga dapat menentukan pilihan secara jernih.
Baca Juga:
KPU Parigi Moutong Libatkan 168 Petugas Lipat Surat Suara PSU Pilkada
Dia juga menekankan agar selama masa tenang itu tidak ada lagi kampanye maupun aktivitas dalam bentuk lain yang menjurus pada kampanye di Kota Yogyakarta.
"Dalam menentukan pilihan ini tidak usah diutarakan, cukup di hati saja supaya tidak mengganggu yang lain," ucap dia.
Singgih memastikan Pemkot Yogyakarta siap mendukung pelaksanaan Pemilu serentak 2024 untuk memilih presiden dan wakil presiden serta wakil rakyat baik di level DPR RI, DPRD DIY, DPRD Kota Yogyakarta, serta DPD RI.