Jogja.WahanaNews.co, Yogyakarta - Penusukan dan penganiayaan terhadap santri Pondok Pesantren Krapyak terjadi di Prawirotaman, Yogyakarta. Polisi telah menangkap tujuh pelaku.
Dilansir detikJogja, Selasa (29/10/2024), penganiayaan dan penusukan itu terjadi pada Rabu (23/10) malam. Saat itu, segerombolan orang tiba-tiba mengeroyok dua orang santri Krapyak hingga salah satunya mengalami luka tusuk.
Baca Juga:
Emosi Diminta Putuskan Hubungan, Seorang Bapak di Tangsel Ditusuk Mantan Pacar Anaknya
Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan mengatakan penangkapan ketujuh pelaku diawali dari penangkapan dua orang pelaku. Polisi kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut dan menangkap lima pelaku lainnya.
"Kepada publik dan para kiai semua saya laporkan bahwa diawali kami sudah melakukan penangkapan bersama dengan masyarakat dua orang, lalu berkembang bertambah menjadi tiga orang," kata Suwondo.
"Lalu dari lima orang ini kami dapat siapa yang memberikan mereka, mengumpulkan mereka tadi malam tertangkap jam 18.00 WIB dan yang lebih alhamdulillah, pelaku yang melakukan penusukannya tertangkap tadi malam jam 23.00 WIB," imbuhnya.
Baca Juga:
Gadis 17 Tahun di Duren Sawit Tusuk Ayah Kandung hingga Tewas
Suwondo tidak menjelaskan secara detail terkait penangkapan tersebut dan apakah masih ada pelaku lain yang dikejar. Pihaknya baru akan merilis kasus ini nanti sore.
"Kejadian kemarin sungguh mengagetkan kami, dan yang pertama saya menyampaikan rasa simpati dan perasaan menyesal atas peristiwa itu dan saya menyatakan tanggung jawab atas peristiwa tersebut," pungkas dia.
[Redaktur: Amanda Zubehor]