WahanaNews-Jogja | Sampah menjadi permasalahan tersendiri bagi pemerintah dan masyarakarat.
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta memutuskan untuk menambah Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) agar volume sampah yang dikirim ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) bisa berkurang.
Baca Juga:
Lebaran Idulfitri 1446 H, PLN Jawa Barat Sukses Jaga Pasokan Listrik Andal
Hal itu berkaca dari keberadaan TPST Nitikan yang mampu mengurangi volume sampah.
Pengolahan sampah di TPST Nitikan akan direplikasi dengan memperbanyak TPST di tempat lain.
Kehadiran TPST Nitikan yang dikelola Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta bisa mengurangi volume sampah sekitar 20 ton/hari.
Baca Juga:
Siaga Penuh, PLN Jabar Sukses Jaga Keandalan Listrik di Momen Lebaran Idulfitri 1446 H
“Jumlah itu mengurangi cukup besar. Harapan kita sesuatu yang bagus di sini (TPST Nitikan) akan direplikaskan lebih banyak,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Yogyakarta, Aman Yuriadijaya, Senin (30/5).
Ia menyebutkan Pemkot Yogyakarta memiliki konsentrasi dalam penanganan sampah karena sebagai daerah perkotaan menjadi produsen sampah.
Salah satu cara pengurangan sampah itu dengan hadirnya TPST.