WahanaNews-Jogja | Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk mendukung operasional sektor industri di wilayah selatan DIY.
Hal itu diungkapkan General Manager (GM) PT PLN (Persero) UID Jawa Tengah dan DIY, AB Wahyu Jatmiko usai bertemu dengan Sri Sultan di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Selasa (18/10/2022).
Baca Juga:
Indonesia–Brasil Tandatangani Sejumlah Kesepakatan Strategis, Perkuat Kemitraan Komprehensif
Dia menjelaskan, potensi kelistrikan akan dikembangkan dan diintegrasikan dengan industri yang ada.
Dalam pertemuan itu Sri Sultan memberikan contoh, di Kawasan Gunungkidul dan Bantul terdapat potensi berupa industri kelautan.
Pengembangan yang bisa dilakukan misalnya pada penyediaan cool storage untuk menyimpan hasil tangkapan hingga industri pengolahan.
Baca Juga:
Lewat ISF 2025, APP Group dan Lubrizol Sepakat Perkuat Ekonomi Sirkular di Sektor Kemasan
“Di situlah PLN berperan, karena membutuhkan listrik. DIY memiliki potensi pembangkit renewable seperti panas dan angin,” terang Jatmiko.
DIY memiliki infrastruktur perikanan tangkap antara lain Pelabuhan Perikanan Pantai Sadeng di Gunungkidul dan Pelabuhan Perikanan Tanjung Adikarta di Kulonprogo yang saat ini masih dalam tahap pembangunan.
Adanya infrastruktur yang lebih baik, akan menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama masyarakat pesisir.