Bupati Sleman juga mengimbau agar warga dapat merawat hasil kegiatan padat karya agar manfaatnya dapat dirasakan untuk jangka panjang.
"Semoga hasil kegiatan ini dapat mengurangi angka kemiskinan, sekaligus membantu memenuhi kebutuhan warga," katanya.
Baca Juga:
Libur Lebaran, Sleman Catat 436.596 Kunjungan Wisatawan ke Berbagai Destinasi
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sleman Sutiasih mengatakan, pelaksanaan padat karya diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat, terutama bagi warga penganggur dan setengah penganggur.
Menurut dia, pada tahun ini kegiatan padat karya dilakukan di 17 lokasi dengan melibatkan total 714 orang.
"Kegiatan ini memiliki tujuan untuk membuka lapangan kerja sementara, selama 20 hari, untuk bisa menyerap tenaga kerja di sekitar lokasi pelaksanaan padat karya. Ini tidak hanya bermanfaat untuk peningkatan kesejahteraan pekerja, tetapi juga manfaat kesejahteraan bagi warga karena ada peningkatan prasarana," katanya.
Baca Juga:
Libur Lebaran 2025, 182.219 Wisatawan Kunjungi Candi Borobudur dan Prambanan
Lurah (kepala desa) Sumberagung Duldjiman mengaku manfaat hasil kegiatan padat karya telah dirasakan oleh masyarakat.
"Dengan pembangunan corblok di Padukuhan Kaliduren 1, kini masyarakat lebih merasa nyaman saat melewati jalan tersebut," katanya.
Ia mengatakan, sebelumnya jalan di kawasan tersebut terasa licin jika dilewati, terutama saat musim hujan tiba.