DEMA UIN punya harapan besar untuk proses pemilihan rektor ini dikembalikan seperti semula. Tidak serta-merta dipilih Menag.
"Jadi dipilih langsung oleh kita sebagai representasi dari mahasiswa diambil sampel beberapa kayak dulu lagi di sebelum tahun 2015 itu," ucapnya.
Baca Juga:
Truk Swasta Buang Sampah di Klaten, DLH Sleman Tegaskan Bukan Milik Pemkab
Dia pun menuding pemilihan Rektor kali ini hanya formalitas semata. Sebab, dari informasi yang dia terima, Rektor petahana, Prof Al Makin yang bakal menjabat lagi.
"Formalitas dan semena-mena pastinya itu akan menunjuk menunjukkan nepotisme semata ya tergantung siapa orang yang dekat dengan Menteri ya itu yang akan dipilih kira-kira begitu," katanya.
"Bahwa proses ini seharusnya ditentukan oleh kita semua, bukan ditentukan oleh satu orang atau bahkan dua orang Gus Men (Menag) atau Gusti Allah," pungkasnya.
Baca Juga:
Satpol PP Sleman Awasi Dugaan Jual Beli Minuman Keras Secara Online
[Redaktur: Amanda Zubehor]