Kusno berharap ”Si Bulan” yang saat ini dua unit dioperasikan dapat ditambah lagi jumlah armada dan trayek. Selain itu, ke depannya ”Si Bulan” dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti wi gratis, kamera pemantau, catu daya, dan air minum, sehingga dapat memberi rasa nyaman kepada para siswa dan menarik minat siswa lainnya memanfaatkan fasilitas ini.
"Kita harapkan bus sekolah gratis 'Si Bulan' dapat menjadi pilihan berkendara yang aman dan nyaman ke sekolah bagi para siswa di Sleman," katanya.
Baca Juga:
Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen di Seksi 1 Capai 67 Persen hingga Oktober 2024
Kepala Seksi Keselamatan Transportasi Dishub Sleman Rosalyna mengatakan program "Si Bulan" dengan mengoperasikan dua bus. Trayek "Si Bulan" terdiri atas bus sekolah koridor 1 dan 2.
Kedua bus tersebut beroperasi pada Senin-Kamis, dengan jam keberangkatan pagi pukul 06.00- 07.00 WIB dan keberangkatan sore pukul 15.00-16.00 WIB.
Pada Jumat, keberangkatan pagi pukul 06.00-07.00 WIB dan keberangkatan sore pukul 14.00- 15.00 WIB.
Baca Juga:
Bawaslu Sleman dan BPJS Ketenagakerjaan Tanda Tangani Kerjasama Lindungi Pengawas Pemilu
"Kami kerja sama dengan 10 sekolah untuk pelaksanaan 'Si Bulan' ini," katanya.
Ia mengatakan trayek koridor 1 dilayani bus berwarna biru dengan rute dari Dinas Perhubungan Sleman menuju Jalan Pangukan, kemudian melewati Jalan Wadas Cebongan, Jalan Cebongan Seyegan, Jalan Godean Seyegan, Jalan Demak Ijo Kebon Agung, dan berakhir di Pasar Belut.
Trayek koridor 2, dilayani bus berwarna kuning dengan rute Pasar Belut Godean, Jalan Demak Ijo Kebon Agung, Jalan Godean Seyegan, Jalan Cebongan Seyegan, Jalan Wadas Cebongan, Jalan Beran Pangukan, dan berakhir di Dinas Perhubungan Sleman.