Ia mengatakan, selama ini pejabat di lingkungan Pemerintahan Sleman selalu tertib dalam kewajibannya melaporkan LKHPN. Maka dari itu, pihaknya mendorong agar jangan sampai ada pejabat yang tidak melakukan kewajibannya melaporkan harta kekayaannya.
"Selama ini setahu saya pejabat di Sleman selalu tertib. Mungkin hanya waktunya yang tidak bisa bareng. Maka saya mendorong bagi pejabat eselon II dan III ayo segera diselesaikan laporannya," ujarnya berharap.
Baca Juga:
Pemerintah Kota Semarang Potong 15% TPP Bagi ASN yang Bolos
Bupati Sleman juga mengingatkan pejabat di lingkungan Pemkab Sleman untuk tidak memamerkan kekayaan di tengah masyarakat. Karena pejabat yang memamerkan kekayaan itu bisa melukai hati masyarakat dan merupakan perbuatan yang tidak pantas.
"Sebisa mungkin jangan sampai pamer-pamer. Itu tidak baik. Lebih baik harta yang berlebih itu diberikan untuk sedekah secara langsung atau bisa lewat Baznas," katanya menegaskan.[zbr/antara]