Menurut dia, rekayasa lalu lintas telah diberlakukan dengan memasang rambu larangan bus untuk turun, antara lain dari kawasan Tugu Terong ke destinasi wisata Seribu Batu, dan dari Seribu Batu hingga Jalan Imogiri, Bantul.
Meski sudah ada rambu larangan, Sumariyoto mengakui masih menemukan bus yang berusaha melanggar.
Baca Juga:
Pemuda Bantul Bunuh dan Simpan Jasad Pacar di Kamar Rumah
"Setiap kami melakukan pengawasan di sana mesti kami memutarbalikkan bus karena tetap mencari celah supaya tetap bisa masuk," kata dia.
Karena itu, dia memastikan akan selalu ada petugas Dishub yang berjaga di sejumlah jalur rawan kecelakaan setiap momen libur panjang.
"Alhamdulillah selama dua kali libur panjang kemarin tidak ada kecelakaan di Yogyakarta dan harapannya seterusnya tidak ada. Saya tidak mau nanti minat wisatawan turun karena ada kecelakaan," ucap Sumariyoto.
Baca Juga:
Pemkab Bantul Tolak Kebijakan WFA ASN Jelang Libur Idul Fitri
[Redaktur: Amanda Zubehor]