WahanaNews-Jogja | Korban pembunuhan keji, Sweetha Kusuma Gatra Subardiya dan anaknya MFA sudah dikebumikan di Minggir, Sleman.
Kasus pembunuhan tenaga medis asal Sleman kini masih terus dikembangkan untuk mendapatkan fakta-fakta baru.
Baca Juga:
Arab Saudi Pasang THAAD, Pakar Wanti-wanti: Pernah Keteteran Cegat Rudal Iran
Satu diantara yang terbaru adalah kebohongan Dony Christiawan terhadap istri di Rembang.
Dilansir dari kompas, Dony memang sudah memiliki anak dan istri dari perkawinan yang sah.
Dirkrimum Polda Jateng, Kombes Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan kepada istrinya pelaku beralasan bahwa anak korban hendak dirawat di rumah karena yatim piatu.
Baca Juga:
Drone Penuh Bahan Peledak Gagal Hantam Bandara Arbil, Perang Bayangan Iran-AS Kian Dekat
"Dari hasil pemeriksaan, kepada istri tersangka menyampaikan bahwa MF adalah anak dari pasangan keluarga yang sudah meninggal. Kemudian dirawat oleh tersangka," kata Djuhandhani kepada wartawan, Kamis (24/3/2022).
Padahal, faktanya anak korban justru disekap dan dianiaya di rumah pelaku di Rembang hingga meninggal dunia pada 19 Februari 2022.
Lantas, jasad anak tersebut dibuang oleh pelaku di kolong jembatan Tol Semarang KM.426 pada 20 Februari 2022.